Mediabhayangkara.id Sragen, Jateng – Keluarga besar Polres Sragen berduka atas meninggalnya salah satu anggotanya, Aipda Suprapto 46 tahun, yang selama ini bertugas sebagai Bamin Sidokkes Polres Sragen.
Almarhum meninggal pada Rabu, 22 Oktober 2025 pukul 04.00 WIB di RSU Saras Ibnu Sina Sragen akibat komplikasi penyakit diabetes melitus disertai gangguan jantung dan ginjal yang telah lama dideritanya.
Upacara pemberangkatan dan pemakaman jenazah almarhum berlangsung sekitar pukul 10.30 hingga 11.15 WIB di rumah duka Dukuh Senggot, Desa Singopadu, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, serta dimakamkan secara kedinasan kepolisian di TPU Sasono Loyo Dukuh Senggot.
Upacara persemayaman dipimpin langsung oleh Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari di rumah duka.
Sedangkan Kabagops Polres Sragen Kompol Suyono, bertindak sebagai Irup pada upacara pemakaman di TPU Sasono loyo dukuh Senggot.
Dalam sambutannya, Kapolres Sragen menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian almarhum.
“Atas nama pimpinan dan seluruh keluarga besar Polres Sragen serta Bhayangkari, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum Aipda Suprapto mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujar AKBP Dewiana.
Kapolres juga mengajak seluruh anggota dan masyarakat yang hadir untuk memaafkan segala kesalahan almarhum semasa hidupnya serta meneladani dedikasinya selama bertugas.
Diketahui, almarhum mengabdikan diri sebagai anggota Polri sejak tahun 2000 dan dikenal berdedikasi tinggi dalam tugas, khususnya di bidang kesehatan Polres Sragen.
Sementara itu, Kabag SDM Polres Sragen Kompol Mujiyono, dalam kesempatan terpisah menyampaikan bahwa almarhum merupakan anggota sakit menahun yang tetap menjalani kontrol rutin ke dokter spesialis jantung dan penyakit dalam hingga akhir hayatnya.
“Almarhum sudah cukup lama berjuang melawan penyakit diabetes dan komplikasinya. Beliau dikenal sabar, disiplin, dan selalu berusaha menjalankan tugas meski dalam kondisi sakit,” ungkap Kompol Mujiyono.
Upacara pemakaman diikuti sekitar 200 orang peserta, terdiri dari unsur Polri, TNI, Bhayangkari, serta masyarakat sekitar. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan khidmat, aman, dan lancar.
Almarhum meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan.
Khnza Haryati
Social Footer