SURABAYA, mediabhayangkara.id — Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Lia Istifhama, menyampaikan apresiasi mendalam atas langkah cepat, responsif, dan penuh kepedulian yang ditunjukkan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Ungkapan tersebut disampaikan usai peresmian Hunian Sementara (Huntara) Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek, Kamis (4/12).
Peresmian Huntara ini bukan sekadar prosesi seremonial penyerahan kunci. Lebih dari itu, momen ini menjadi simbol kuat dimulainya lembaran baru yang penuh harapan bagi 43 Kepala Keluarga (KK) yang kehilangan rumah mereka akibat musibah tanah bergerak dahsyat yang terjadi pada 17 Desember 2024.
Alumni doktor Unair yang yang akrab dipanggil Ning Lia menilai kehadiran Huntara ini menjadi bukti bahwa pemerintah hadir secara nyata bagi masyarakat. Ia menegaskan bahwa upaya tanggap darurat dan pemulihan tersebut menunjukkan keseriusan Pemprov Jatim dalam memastikan warga terdampak bisa kembali memiliki ruang tinggal yang aman dan nyaman.
"Komitmen Pemprov Jawa Timur tercermin dari total 38 unit Huntara yang telah selesai dibangun. Setiap unit memiliki ukuran 7,15 x 5 meter dan pendanaannya berasal dari anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) Pemprov Jatim," tutur Ning Lia, pada Sabtu (6/12).
Secara keseluruhan, jelas putri ulama karismatik Ning Lia, dari 38 unit tersebut, 27 unit dibangun di kawasan relokasi yang dinyatakan aman dan disiapkan khusus oleh pemerintah, sementara 11 unit lainnya didirikan di atas lahan milik warga, memberikan fleksibilitas bagi penerima manfaat.
"Selain memberikan tempat tinggal, Pemprov Jatim juga menyalurkan 40 paket bantuan komprehensif guna meringankan beban warga dalam memulai kehidupan baru. Bantuan tersebut meliputi kebutuhan pokok, kompor dan LPG 3 kg, perlengkapan kebersihan, family kit, selimut, terpal, kids ware, serta perlengkapan makan," kata Ning Lia.
Ning Lia menambahkan, upaya ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah agar warga tak hanya mendapatkan tempat tinggal sementara, tetapi juga dukungan awal yang membantu mereka bangkit secara bertahap setelah musibah yang menimpa.
Melalui peresmian Huntara Kinasih Indah Persada, Pemprov Jatim berharap semangat warga semakin pulih dan kehidupan baru dapat dijalani dengan lebih optimis. Kehadiran pemerintah, mulai dari pembangunan hingga pemberian bantuan, diharapkan mampu menjadi penyemangat bagi masyarakat yang terdampak bencana. (*/HR)
Social Footer