SURABAYA - Pendidikan adalah salah satu fondasi utama dalam membangun masyarakat yang berdaya saing dan berkelanjutan. Di Surabaya, perhatian pemerintah terhadap sektor pendidikan sangatlah penting, terutama di tengah tantangan global dan teknologi yang terus berkembang. Melalui beragam kebijakan dan program, pemerintah kota berkomitmen untuk memastikan akses pendidikan yang merata bagi semua lapisan masyarakat, terutama bagi mereka yang kurang mampu.
Dalam rapat paripurna, Muhaimin, SH, MM, seorang anggota DPRD Kota Surabaya dari partai PPP, berbagi pandangannya mengenai rancangan Peraturan Daerah tentang Pendidikan. Beliau menekankan pentingnya memberikan perhatian khusus kepada warga kurang mampu, sehingga mereka tidak terhambat dalam mengakses pendidikan yang berkualitas.
Di era digital ini, siswa dari latar belakang ekonomi lemah juga perlu dukungan teknologi dan sumber belajar yang memadai agar mereka tidak tertinggal oleh teman-teman sebayanya. Hasil penyelidikan lembaga terkait menunjukkan bahwa masih banyak anak-anak di Surabaya yang mengalami kesulitan dalam mendapatkan pendidikan karena faktor ekonomi.
Oleh karena itu, Muhaimin mendorong penerapan program beasiswa yang lebih luas dan reformasi pendidikan untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif. Ia percaya bahwa dengan meningkatkan investasi dalam pendidikan, pemerintah dapat membuka peluang yang lebih besar bagi semua anak di Surabaya untuk meraih impian mereka dan berkontribusi positif kepada masyarakat.
"Pemerintah juga berusaha memperkuat kemitraan dengan berbagai lembaga swasta dan organisasi non-pemerintah, guna menciptakan inovasi dalam sistem pendidikan. Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat muncul solusi-solusi kreatif yang menjawab permasalahan pendidikan di daerah, seperti penyediaan fasilitas belajar yang memadai dan pelatihan bagi tenaga pengajar. Dengan demikian, Surabaya bisa menjadi model dalam pengembangan pendidikan yang adil dan berkualitas di Indonesia.
"Dalam penyampaian di rapat paripurna yang dihadiri oleh pejabat penting dan perwakilan masyarakat, Muhaimin menegaskan bahwa perhatian khusus perlu diberikan kepada warga kurang mampu agar akses pendidikan dapat dirasakan secara merata, tanpa memandang latar belakang ekonomi mereka. Beliau menambahkan bahwa pemerintah kota Surabaya dan jajaran DPRD telah secara bersama-sama merumuskan program dan kebijakan yang jelas untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan, mempertimbangkan berbagai aspek yang mempengaruhi perkembangan pendidikan di daerah ini.
"Salah satu fokus utama kebijakan ini adalah pemberian bantuan pendidikan dan program beasiswa bagi warga Surabaya, khususnya kalangan menengah ke bawah. Program beasiswa yang disediakan oleh Pemkot Surabaya bertujuan memberikan kesempatan yang adil bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Selain itu, bantuan pendidikan juga mencakup subsidi biaya sekolah, penyediaan fasilitas penunjang seperti perpustakaan dan ruang belajar yang nyaman, serta pelatihan bagi para guru untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Dengan program-program tersebut, diharapkan tercipta pemerataan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, sehingga mereka dapat bersaing secara global dan berkontribusi positif kepada masyarakat.
Pemerintah Kota Surabaya, melalui berbagai inisiatif di sektor pendidikan, berkomitmen untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh warga dalam mengakses pendidikan berkualitas. Langkah ini tidak hanya merupakan upaya strategis untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, tetapi juga sebagai investasi jangka panjang untuk pembangunan daerah yang lebih berdaya saing. Muhaimin, SH, M.M, menegaskan bahwa setiap kebijakan yang diambil didasarkan pada kepekaan sosial dan keseriusan dalam menangani kesenjangan pendidikan. Dengan demikian, setiap lapisan masyarakat, khususnya yang berada di kalangan menengah ke bawah, dapat merasakan manfaat dari program-program tersebut, yang bertujuan untuk memberdayakan mereka dan menciptakan generasi yang lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan di era modern.
(Ded)
Social Footer