MALANG - Pemerintah Desa Wringinanom lakukan Penjaringan dan penyaringan perangkat desa untuk mendapatkan calon perangkat desa yang kompeten dan siap bekerja.
Kepala Desa Wringinanom, Ahmad Muslimin menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan secara transparan hari ini masih dalam Pelaksanaan ujian bakal calon perangkat Desa Wringinanom, yang diikuti 7 peserta dari tiga dusun, yakni Dusun Simpar, Dusun Kunci, Dusun Besuki.
“Dari 7 peserta tersebut terdapat latar belakang pendidikan lulusan SMA lima orang dan S1 dua orang. Guna mengisi jabatan kepala seksi pelayanan,” terangnya pada Rabu siang (21/5/2025) di Pendopo Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Diinformasikannya juga, “Bahwa Tahapan Ujian Seleksi Penjaringan dan Penyaringan perangkat Desa Wringinanom dilakukan secara transparan dan akuntabel serta objektif dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelasnya
Tahapan tersebut meliputi, “Pengumuman dan pendaftaran yang diikuti oleh peserta dengan melengkapi beberapa dokumen yang perlu disiapkan untuk mendaftar sebagai calon perangkat desa, antara lain: Surat pernyataan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Fotokopi Kartu Tanda Penduduk elektronik, Surat pernyataan memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, Fotokopi ijazah atau surat keterangan pengganti ijazah, Fotokopi Kartu Keluarga, Fotokopi Akta Kelahiran yang sudah menggunakan tanda tangan elektronik,” tuturnya
Kemudian Tahapan seleksi Penilaian integritas dan kapasitas calon, Seperti tes tertulis, tes komputer, dan wawancara. “Tes Tulis meliputi kemampuan dasar dan kemampuan umum serta Kemampuan dasar komputer, kemudian tes wawancara oleh Camat Poncokusumo, Kasi Pemerintahan Desa, Babinkantibmas, dan Babinsa,” ucapnya
Lebih lanjut Kepala Desa Wringinanom juga berpesan kepada ke tujuh bakal calon, karena para bakal calon ini tergolong masih muda sehingga mengalami nervest jelang menjalani ujian.
"Saat menjalani ujian saya himbau kepada para peserta ujian agar tetap mengutamakan ketenangan, karena hari ini saat para peserta menjalani ujian dengan tetap menjaga ketenangan juga sebagai bekal saat melayani masyarakat di kemudian hari. Dengan ketenangan, para peserta bisa lebih fokus dalam menjalani ujian, dan mampu beradaptasi dengan situasi pelayanan di kemudian hari," ujarnya.
Situasi ujian pada penjaringan dan penyaringan bakal calon perangkat desa juga sebagai gambaran pada situasi pelayanan di masyarakat, pada saat anda memberikan pelayanan kepada masyarakat, tentu saja akan bersama situasi yang memposisikan anda pada kompleksitas kebutuhan dan karakter di masyarakat.
"Dibutuhkan ketenangan saat menerima masyarakat dalam pelayanan serta kesabaran, karena kebutuhan masyarakat tidak hanya pada jam kerja, terkadang juga di luar jam kerja, yakni saat anda sudah di rumah. Untuk itu tetap humanis menerima masyarakat, karena tidak menutup kemungkinan kebutuhan masyarakat juga pada situasi darurat," jabarnya.
Setelah proses penjaringan dan penyaringan ini selesai, dan terdapat seorang peserta yang lulus dengan nilai tertinggi sebagai Kasi Pelayanan, Kades Wringinanom melanjutkan berpesan.
"Setelah terdapat satu peserta yang lulus dengan nilai tertinggi sebagai Kasi Pelayanan, saya berpesan kepada yang lulus agar amanah dalam bertugas melayani masyarakat," tuturnya.
Demikian juga kepada yang belum bisa lulus dengan nilai terbaik, jangan berkecil hati. Tetap aktif di berbagai kegiatan organisasi di desa, seperti karangtaruna. Karena belajar dari peserta yang pernah mengikuti penjaringan dan penyaringan perangkat Desa Wringinanom pada tahun 2023, terdapat salah satu peserta yang tidak lulus dengan nilai selisih tipis. Namun peserta tersebut adalah sosok yang ulet, kendati tidak lulus dalam penjaringan dan penyaringan perangkat.
"Ketekunannya dalam keseharian sebagai peternak ayam serta keaktifannya dalam kegiatan organisasi di desa, telah mengantarkannya pada posisi sebagai ketua BUMDes Desa Wringinanom secara aklamasi. Dengan kejadian tersebut, sebenarnya desa pada sisi selain posisi sebagai perangkat, tetap butuh SDM yang memiliki potensi untuk terlibat dalam berbagai kegiatan masih seputar desa, seperti BUMDes, dan saat ini juga terdapat Koperasi Desa Merah Putih," pungkasnya.
Sebagai informasi, ujian penjaringan dan penyaringan bakal calon perangkat Desa Wringinanom masih berjalan hingga berita ini dinaikkan.
(ttk/ahmad)
(publikasi HR)
Social Footer