Sukabumi,Jawa Barat - Bhayangkara.id // Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Sukabumi sejak Senin malam mengakibatkan banjir bandang di sejumlah kecamatan, yaitu Kecamatan Purabaya, Kecamatan Cisolok, Kecamatan Cikakak, dan Kecamatan Palabuhanratu.
Luapan air sungai menyebabkan permukiman warga tergenang serta memutus sejumlah akses jalan. Salah satu wilayah yang cukup parah terdampak adalah Desa Cikahuripan Kecamatan Cisolok, di mana jembatan penghubung antara Kampung Cisolok dan Kampung Cikahuripan terputus akibat derasnya arus air.
Kepala Desa Cikahuripan, Ustazd Midun alias Heri, turun langsung ke lokasi bersama BPBD Kabupaten Sukabumi, TNI, Polri, dan warga masyarakat untuk melakukan peninjauan, evakuasi, serta membantu proses penanganan darurat.
Dalam keterangannya di lapangan, Kepala Desa Ustazd Midun menyampaikan:
> “Banjir bandang ini terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi sejak sore hingga malam hari. Aliran sungai tidak mampu menampung debit air yang meningkat drastis, sehingga meluap ke permukiman warga. Akibatnya, beberapa rumah tergenang, lahan pertanian rusak, dan jembatan penghubung terputus. Kami bersama aparat dan warga terus berupaya melakukan langkah-langkah darurat serta membantu warga yang terdampak,” ujarnya.
Pemerintah Desa Cikahuripan juga mengimbau kepada seluruh warga agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan mengingat kondisi cuaca masih belum stabil. Koordinasi dengan pihak BPBD Kabupaten Sukabumi dan instansi terkait terus dilakukan untuk mempercepat perbaikan akses dan penyaluran bantuan bagi masyarakat terdampak.
Pewarta : AgsJABAR
Social Footer