Breaking News

Mewujudkan Ketahanan Pangan Babinsa Desa Suruh, Pendampingan Produktivitas Petani Dari Masa Tanam Hingga Panen


SIDOARJO - Pada hari Senin, 26 Mei 2025, wilayah sawah di Desa Suruh, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan pendampingan pengolahan lahan sawah yang merupakan bagian dari implementasi Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Dalam kegiatan ini, Pelda Abdul Rouf sebagai Babinsa Desa Suruh dari Koramil 0816/15 Sukodono dan PPL Bu Nurul Ana dari Dinas Pertanian Kecamatan Sukodono mengambil peran penting untuk membantu para petani lokal.

Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan dan produktivitas lahan pertanian guna mendukung ketahanan pangan daerah. Dengan melibatkan berbagai pihak, kegiatan ini menjadi contoh nyata komitmen pemerintah dalam menerapkan program strategis demi keberlanjutan sektor pertanian.


Pelda Abdul Rouf dan tim pendamping berfungsi sebagai motor penggerak dalam memberikan arahan teknis dan dukungan langsung kepada petani. Pada kesempatan ini, Babinsa Desa Suruh mengemukakan bahwa dukungan ini berfokus pada pemanfaatan teknologi pertanian modern. Salah satu teknologinya adalah penggunaan sistem irigasi terkontrol dan pemupukan berbasis analisis tanah.

Dalam hal ini, PPL Bu Nurul Ana menyediakan pendampingan terkait teknik pengelolaan lahan yang mencakup tahap persiapan, penanaman, hingga perawatan pasca tanam. Melalui pendekatan yang holistik, tenaga pendamping berkolaborasi dengan petani untuk merencanakan langkah-langkah konkret demi memaksimalkan produktivitas sawah.

Proses pendampingan dimulai dengan persiapan lahan yang mencakup pembersihan dan pengolahan tanah secara mekanis dan manual untuk memastikan kesuburan tanah. Selain itu, kegiatan ini juga menyertakan pelatihan mengenai teknik pengolahan lahan yang memanfaatkan teknologi terbaru. Diharapkan, hal ini dapat mempercepat adaptasi teknologi di kalangan petani. Inovasi seperti sistem irigasi otomatis, aplikasi monitoring kelembapan tanah, serta penggunaan pupuk organik terintegrasi menjadi fokus utama dari pelatihan ini.

Babinsa Desa Suruh menekankan, kegiatan pendampingan ini adalah wujud komitmen pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan melalui peningkatan kapasitas dan pengetahuan petani, "Sambil menginformasikan bahwa akan ada monitoring berkala hingga masa panen. Kegiatan selanjutnya akan mencakup evaluasi pasca panen serta tindak lanjut untuk masa tanam kedua," tandasnya.

Dengan adanya dukungan ini, potensi pertanian di Desa Suruh semakin menemukan jalannya. Petani semakin termotivasi untuk mengembangkan diversifikasi tanaman serta meningkatkan mutu hasil panen mereka. Melalui program pendampingan ini, diharapkan akan ada peningkatan signifikan baik dalam kuantitas maupun kualitas produksi pertanian yang mendukung ketahanan pangan daerah, serta membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat lokal.

(dedi)

(publikasi HR)


Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya

Kapolsek Bubutan Surabaya

Kapolsek Bubutan Surabaya

Kapolrestabes Surabaya

Kapolrestabes Surabaya

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close