Jakarta - Apa jadinya jika wanita yang selama ini mengira hidupnya baik- baik saja ternyata diselingkuhi oleh suaminya? Belum lagi ia selalu berusaha menjadi anak yang baik di dalam keluarga, namun ada saja hal yang memberatkan.
Inilah yang di rasakan Amira, pada Senin (5/5/2025) karakter utama dalam Film "Assalamualaikum Baitullah". Karakter utama Amira (Michelle Zudith) dihantam berulang kali oleh luka dan kehilangan hingga berada di titik terendah dalam hidupnya.
Cobaan ini membawa pergumulan bathin yang dalam, pada akhirnya pada satu pertanyaan besar, apakah sesulit itu untuk ikhlas ?
VMS Studio, rumah produksi film Assalamualaikum Baitullah mengenalkan karakter Amira lewat unggahan di infstagram resmi @filmasta dan akun pemain utamanya @michelleziu.
Lewat unggahan ini kita diperlihatkan sosok Amira yang rapuh dan tatapannya terlihat menahan tangisan. Dan tatapan itu, Amira seolah bertanya, apakah kurang semua ibadah yang telah ia lakukan hingga cobaan terus menerus datang menghampirinya?
Film Assalamualaikum Baitullah diadaptasi dari Novel best seller karya Asma Nadia dengan judul yang sama. Film ini bukan sekedar film drama, tetapi juga sebuah reflexi spiritual tentang perjalanan seorang manusia dalam menemukan kembali imannya, setelah mengalami keterpurukan hidup.
Dengan latar pengambilan gambar di Indonesia dan Mekkah . Film ini menjanjikan pengalaman sinematik yang menyentuh dan menginspirasi.
Film Assalamualaikum baitullah dijadwalkan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 17 juli 2025. Film ini menjadi kolaborasi terbaru antara sutradara Hadrah Daeng Ratu dan VMS Studio, setelah sebelumnya sukses dengan film Pemandi Jenazah.
Siap mengikuti perjalanan menemukan kembali keimanan bersama Amira, Barra. Amel. Dan Pram?. Nantikan informasi lebih lanjut dari berbagai konten Exsklusif seperti Film ini melalui akun instagram @film.asta dan @ Vmstudiooid.
Sinopsis
Assalamualikum baitullah adaah kisah tentang seorang perempuan ag hidupnya tiba- tiba runtuh karna pengkhianatan dan kehilangan orang tercinta. Dalam keputusasaan, ia memulai perjalanan yang membawanya kembali pada Tuhan, dirinya sendiri, dan tujuan hidup yang baru.
Lewat kekuatan doa, dukungan sesama perempuan, dan keberanian untuk memulai dari awal, ia membuktikan bahwa luka bisa menjadi pintu menuju kebangkitan.
Sebuah drama emosional yang mengangkat tema keikhlasan, ketegaran, dan cahaya setelah gelap tanpa perlu banyak suara.
Tentang VMS Studio Visual Media Studio (VMS) adalah rumah produksi film yang berbasis di jakarta dan di dirikan pada tahun 2022. VMS hadir dengan visi untuk menginspirasi, menghibur dan terhubung dengan penonton.
(*/ella)
(publikasi HR)
Social Footer